KUDUS - Sebelum melaksanakan umrah, Plt. Bupati H.M. Hartopo mengadakan doa bersama yang berlangsung di rumah dinas wakil bupati, Jum'at (18/10) sore. Pihaknya meminta maaf atas segala kesalahan sebelum menjalankan ibadah umrah.
H.M. Hartopo mengundang Sekda, para pimpinan OPD, camat, dan masyarakat sekitar rumah tinggalnya untuk mengikuti tasyakuran. Plt. Bupati pamit dan meminta doa keselamatan kepada seluruh undangan yang hadir. Pihaknya berharap perjalanan umrah bersama dua ajudan dan satu sopirnya lancar dan diberikan kesehatan dari berangkat hingga kembali ke tanah air. "Saya pamit kepada semuanya untuk menunaikan ibadah umrah bersama dua ajudan dan satu sopir. Kami mohon maaf apabila selama ini mempunyai salah dalam berkata dan bersikap," ucapnya.
Selama umrah, Sekda Kabupaten Kudus Sam'ani Intakoris akan mewakilkan kegiatan yang biasa dihadiri oleh Plt. Bupati. Oleh karena itu, H.M. Hartopo mengucapkan selamat bekerja kepada Sam'ani. Pihaknya juga mengimbau agar jajaran selalu menjaga keharmonisan dan kondusifitas. "Pak Sekda akan mewakilkan saya untuk beberapa waktu ke depan. Semoga seluruh kegiatan tetap berjalan lancar dan tetap jaga kondusifitas," terangnya.
Sementara itu, penceramah H. Shodiqun menjelaskan bahwa ibadah umrah meleburkan dosa-dosa selama 70 tahun. Tasyakuran juga biasa dilakukan untuk calon jamaah umrah untuk meminta maaf kepada sanak saudara maupun tetangga yang ditinggalkan. Berkunjung ke tanah suci sendiri, menurutnya, adalah kerinduan yang akan selalu dirasakan setiap orang yang telah berkunjung ke sana. Pihaknya berharap Plt. Bupati dan rombongan menunaikan ibadah umrah dengan lancar. "Semoga umrahnya mabruroh," ujarnya.