H.M. Hartopo : Semoga Masjid Menjadi Tempat Bangun Ukhuwah Islamiyah

 

KUDUS - Tak sekedar tempat ibadah, masjid menjadi tempat silaturrahmi umat muslim. Plt. Bupati Kudus H.M. Hartopo yang meresmikan Masjid Baitul Muttaqin di desa Gulang mengimbau agar masyarakat meramaikan masjid dan menjadikannya sebagai tempat membangun Ukhuwah Islamiyah. Peresmian diselenggarakan bersamaan dengan pengajian umum Maulid Nabi Muhammad SAW bareng Gus Miftah, Selasa (3/12).

Pihaknya berharap Masjid yang baru saja diresmikan dapat bermanfaat bagi masyarakat. H.M. Hartopo mengajak umat agar menjadikan masjid tempat bersilaturrahmi dan menuntut ilmu. Jangan sampai ramainya masjid kalah dengan ramainya pasar. "Semoga masjid bermanfaat untuk warga Gulang. Seperti kata Gus Miftah, jangan sampai masjid kalah ramai dengan pasar," ucapnya.

Dalam momen setelah pesta demokrasi desa, Plt. Bupati meminta masyarakat kembali fokus untuk memajukan desa. Segala rivalitas baik peserta maupun pendukung selama Pilkades harus dilebur dan menjadi satu kesatuan kembali. Pihaknya mengimbau agar tak ada saling diam dengan tetangga, yang ada hanya kebersamaan. "Mari kita jaga kebersamaan setelah Pilkades. Sekarang sudah tak ada lagi lawan, yang ada hanya bersatu memajukan desa kembali," ujarnya.

Kehadiran Gus Miftah menambah suasana meriah dalam pengajian. Lantunan nasihat yang disampaikan dengan bahasa khasnya tak jarang membuat jamaah tertawa. Namun, penyampaian yang membumi tersebut diakui H.M. Hartopo yang membuat Gus Miftah menjadi kyai fenomenal. "Peringatan Maulid Nabi Muhammad kali ini sangat spesial karena kedatangan kyai kharismatik Gus Miftah yang telah terkenal di Asia," tuturnya.

Gus Miftah menyampaikan bahwa umat muslim harus percaya dan hanya berharap pada Allah SWT. Siapapun yang percaya akan takdir Allah SWT, maka hidupnya diliputi rasa optimis. Gus Miftah mengibaratkan penumpang pesawat yang percaya terhadap instruksi pramugari yang tak dikenal, sementara umat muslim yang mengenal Allah SWT tak mau percaya akan perintah-Nya. "Berharap kepada manusia akan melahirkan kekecewaan. Tapi berharap kepada Allah SWT akan memberikan kedamaian hati karena Dia lah yang menciptakan seluruh alam. Maka patuhilah perintah-Nya," terangnya.