Gelar Dapur Umum, Pemkab Kudus Distribusikan Ratusan Nasi Kotak


KUDUS - Bulan Ramadan senantiasa dimanfaatkan oleh umat muslim sebagai momen untuk meningkatkan amal dan ibadah. Budaya saling berbagi dan peduli terhadap sesama juga ditunjukkan oleh Pemkab Kudus yang menggelar Dapur Umum dalam rangka penanganan Covid-19. Sebanyak 700 nasi kotak dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan, utamanya bagi mereka yang mata pencahariannya terdampak pandemi Covid-19. Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Kudus H.M. Hartopo beserta unsur Forkopimda secara langsung membagikan makanan tersebut di 
Alun-alun Simpang Tujuh Kudus pada Jumat (8/5) sore.

H.M. Hartopo mengungkapkan bahwa dapur umum dapat terlaksana berkat dukungan dari semua pihak. Salah satunya yakni dengan menggunakan anggaran dari potongan ASN yang telah direncanakan sejak awal. Oleh sebab itu, dirinya mengapresiasi seluruh pihak yang mendukung, termasuk Tim Penggerak PKK Kabupaten dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) yang berpartisipasi dalam mengolah bahan makanan. "Dapur umum ini memang sudah kita siapkan, termasuk anggaran ini adalah anggaran potongan ASN kemarin salah satunya," ujarnya.

Nasi kotak berjumlah 700 didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan, yakni bagi mereka yang penghasilannya menurun akibat terdampak wabah Covid-19. Proses distribusi dilakukan secara langsung maupun disalurkan melalui sembilan kecamatan. Dengan rincian, 250 nasi kotak dibagikan secara langsung oleh Pemkab Kudus, sementara 450 lainnya dibagikan untuk sembilan kecamatan secara merata. Sehingga, masing-masing kecamatan meneruskan distribusi 50 nasi kotak kepada masyarakat di wilayahnya sendiri.

"Ini ada 700 nasi yang kita bagikan. Yang 250 untuk dibagikan disini, dan lainnya didistribusikan per-kecamatan, masing-masing 50," jelas H.M. Hartopo.

Kedepan, setiap kecamatan diharapkan dapat menggelar Dapur Umum masing-masing dengan menggunakan anggaran-anggaran yang telah dialokasikan. Pihaknya berharap dengan dibagikannya makanan secara merata dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. "Kita sendiri mengimbau orang untuk tidak keluar rumah. Tapi masih banyak aktivitas sopir angkutan, tukang becak, pedagang kaki lima, pekerja-pekerja yang masih banyak membutuhkan bantuan-bantuan," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus Hj. Mawar Hartopo secara simbolis menyerahkan 50 nasi kotak kepada masing-masing TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Kudus. Selanjutnya, TP PKK Kecamatan segera menyalurkannya bantuan tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan di wilayah masing-masing. Pihaknya berharap, kegiatan tersebut dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk saling berbagi di Bulan Ramadan.