KUDUS - Rapat Koordinasi Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) Tahun Anggaran 2020 yang dilaksanakan hari ini Rabu (19/08) di lantai IV Gedung Setda bertujuan untuk memonitor dan mengevaluasi percepatan pelaksanaan program dan kegiatan yang dibiayai dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kabupaten Kudus. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Plt Bupati Kudus serta dihadiri oleh Asisten Setda, Kepala OPD, para Camat, dan Pejabat terkait.
Membuka acara, Sekda Kudus melaporkan kepada Plt Bupati Kudus mengenai hasil dari penyerapan anggaran belanja maupun untuk memenuhi target pendapatan Daerah oleh masing-masing OPD. Pihaknya menyampaikan serapan kegiatan yang masih jauh dari target.
"Dihimbau kepada masing-masing OPD yang masih jauh dari target dalam menjalankan paket pekerjaan agar segera menyelesaikannya mengingat keterbatasan waktu," ujarnya.
Menanggapi pernyataan tersebut, Plt Bupati Kudus HM Hartopo menanyakan kepada masing-masing OPD tentang kendala apa yang dihadapi sehingga serapan pekerjaan jauh dari target.
"Target dengan realisasi serapan pekerjaan saya lihat masih jauh dari capaian, apa yang menyebabkan terbengkalainya program pekerjaan yang telah direncanakan. Saya harap dalam forum ini OPD terkait dapat memberikan penjelasan agar dapat kita diskusikan bersama untuk mengambil langkah penyelesaianya, mengingat waktu pengerjaan juga terbatas," ungkapnya.
Pihaknya menilai kurangnya Koordinasi dan komunikasi antara OPD terkait dengan pihak bagian Pengadaan barang/jasa (PBJ) Setda Kudus dalam penyelesaian paket pekerjaan, sehingga rencana umum pengadaan (RUP) yang belum dilaksanakan atau ditunda pelaksanaanya akibat refocusing anggaran tidak terinventarisir dalam perubahan RUP.
"Saya melihat kurangnya koordinasi dan komunikasi baik didalam OPD maupun antar OPD dalam penyelesaian pekerjaan. Kita adalah sebuah keluarga besar yang secara bergotong royong bekerja sama untuk mengabdi kepada masyarakat, membangun kab Kudus agar semakin sejahtera," tegasnya.
"Berulang kali saya ingatkan untuk membangun sebuah keharmonisan didalam OPD maupun antar OPD, harus saling mengingatkan agar tercipta lingkungan yang kondusif, memiliki tanggung jawab bersama dalam pembangunan infrastruktur maupun teknis sehingga dapat maksimal dalam memberikan pelayanan pada publik," pungkasnya. (*)
