KUDUS - Cuaca hujan deras disertai angin kencang beberapa waktu lalu menyebabkan beberapa bangunan sekolah di Kabupaten Kudus mengalami kerusakan. Salah satunya di SD 3 Glagahwaru, Kecamatan Undaan, yang atapnya rusak karena bencana angin puting beliung. Mendengar laporan dari masyarakat akan hal tersebut, Sekda Kabupaten Kudus Sam'ani Intakoris melakukan tinjauan lapangan dengan didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Kudus dan Camat Undaan pada Selasa (12/11).

Sam'ani menginstruksikan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Kudus untuk segera menindaklanjuti permasalahan tersebut. Perbaikan harus segera dilakukan agar tidak membahayakan siswa serta kegiatan belajar mengajar dapat tetap berlanjut. "Respon cepat dari Disdikpora untuk segera dibenahi jangan sampai nanti tidak bisa digunakan, agar segera difungsikan lagi dan dibersihkan," tegasnya.

Menanggapi hal ini, Sekdin Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Kudus Harjuno Widodo menyatakan siap untuk memperbaiki ruang kelas yang rusak. Dirinya juga mengungkapkan bahwa Disdikpora telah menyiapkan anggaran perbaikan infrastruktur sekolah pada tahun 2020. "Untuk permasalahan ini segera kami tangani. Pada 2020 nanti juga ada anggaran untuk perbaikan sekolah dan akan dilakukan secara bertahap, prioritas yang sudah rusak parah," jelasnya.

Pihak SD 3 Glagahwaru menyampaikan apresiasi atas respon cepat dari pemerintah kabupaten. Hal itu disampaikan oleh Kepala Sekolah Supriyanto ketika menunjukkan bagian ruang kelas yang terdampak bencana. Ia akan terus berkoordinasi dengan Disdikpora terkait perbaikan infrastruktur sekolah secara menyeluruh.