KUDUS - Kehadiran Musala yang representatif di Blok D2 Pasar Kliwon diharapkan mendatangkan berkah bagi pedagang. Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus, Hartopo, ketika meresmikan Musala Darul Rizqi, Selasa (26/1/2021). Memperhatikan protokol kesehatan (prokes), prosesi kegiatan dilaksanakan secara sederhana dengan melibatkan Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus, pengurus musala dan perwakilan pedagang.
Hartopo menyampaikan apresiasi kepada para donatur yang telah menyisihkan sebagian rezeki untuk pembangunan musala. Dirinya mengungkapkan, dana sebesar 70 juta rupiah dari para donatur telah menghasilkan musala yang sangat representatif. Maka dari itu, Hartopo berpesan agar keberadaan musala selalu dimakmurkan, sehingga mendatangkan berkah bagi pedagang.
"Atas nama Pemkab Kudus mengapresiasi panitia, donatur dan semua pedagang pasar kliwon yang telah mendukung pembangunan musala dengan total biaya 70 juta. Musalanya sangat bagus, semoga menjadi motivasi bagi semua pedagang agar dimudahkan dan dilancarkan rezekinya," tuturnya.
Mengingat masa pandemi masih berlangsung, Plt. Bupati mengimbau kepada pengurus musala untuk menerapkan prokes 3M dalam aktivitas ibadah. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mencegah terjadinya klaster Covid-19 di pasar.
"Karena masih di masa pandemi, supaya diatur (saf salat) dengan protokol kesehatan ketika berjamaah. Terlebih lagi Kudus sedang perpanjangan PPKM karena tren Covid masih meningkat. Prokes diperketat, supaya kita semua tetap sehat sehingga tidak terjadi klaster di pasar dan perekonomian pulih," imbaunya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Musala, Siswanto, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Plt. Bupati Kudus dalam acara peresmian. Dirinya mengungkapkan rasa syukur atas berdirinya musala dari partisipasi para donatur dan pedagang pasar.
"Terima kasih banyak atas partisipasi dari para donatur dan pedagang, serta yang telah mengikhlaskan tempatnya sebagai tempat ibadah. Semoga menjadi sumber pahala yang terus mengalir," katanya.
