KUDUS- Terbatasnya lahan pekarangan tak menjadi alasan untuk tidak berkebun. Di wilayah perkotaan, masyarakat dapat mencoba menanam sayur dan tanaman obat keluarga (Toga) dengan konsep taman vertikal. Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo, menekankan hal tersebut ketika meninjau Rumah Sehat dalam Lomba Desa Tingkat Kabupaten di Kecamatan Kota, Senin (5/4/2021).
Dengan didampingi Camat, dan TP PKK Desa, dirinya menerima paparan oleh Kades tentang kondisi terkini dan inovasi yang diungulkan Desa Nganguk. Mawar Hartopo sangat mengapresiasi pemanfaatan pekarangan yang dioptimalkan dengan menanam tanaman obat keluarga (Toga). Hal tersebut diharapkan terus ditularkan kepada tetangga sekitar, sehingga ikut menguatkan ketahanan pangan keluarga.
"Sangat mengapresiasi kegiatan TP PKK Desa Nganguk, meski di wilayah perkotaan dengan lahan terbatas masih bisa memaksimalkan pekarangan dengan taman vertikal," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Nganguk, Lina Ernawati, memaparkan bahwa TP PKK Desa sedang menggiatkan penerapan taman vertikal. Mengingat lahan di perkotaan yang terbatas, pihaknya terus mendorong masyarakat untuk sedikit demi sedikit menanam Toga di pekarangan rumah. Pihaknya berharap, hal tersebut turut mendorong program pemerintah dalam penguatan ketahanan pangan.
"Dalam lomba desa ini, kami sudah manyiapkan data dukung yang melibatkan unsur PKK. Kami pun bersama PKK Desa terus mengajak warga untuk memanfaatkan pekarangan dengan konsep taman vertikal," jelasnya.