KUDUS - Pemerintah Kabupaten Kudus sangat serius untuk menggarap sektor pariwisata. Rencananya, dalam waktu dekat, Kudus akan membentuk Kampung Tematik yang berlokasi di Kelurahan Wergu Kulon. Hal tersebut terungkap ketika acara audiensi antara Plt. Bupati Kudus Hartopo dan Ricky Soesanto selaku Corporate Head of Marketing Pacific Paint di Hotel Griptha, Kamis (5/3) malam.  

Hartopo menjelaskan, _Corporate Social Responsibily_ (CSR) merupakan aspek penting dalam upaya sinergitas antara pemerintah daerah, perusahaan, dan masyarakat. Bahkan, pihaknya membuka pintu selebar-lebarnya bagi CSR manapun untuk dapat membantu Pemerintah Kabupaten Kudus, khususnya terkait penataan kota maupun pedesaan (kampung). "Harapannya, adanya CSR ini bisa membantu kami, utamanya menata kota," ujarnya.

Terkait adanya Kampung Tematik, Hartopo menyambut baik. Pasalnya, efek domino akan terjadi. Artinya, adanya Kampung Tematik tentu akan menjadi magnet bagi wisatawan untuk datang. Wisatawan yang berkunjung ke Kudus punya _trademark_ baru yang dapat dikunjungi. Pada akhirnya, masyarakat setempat akan menikmati peningkatan pendapatan. Selain itu, masyarakat setempat juga akan menikmati peningkatan sarana dan prasarana yang kian tertata.

"Adanya kampung tematik ini tentu akan membuat roda ekonomi masyarakat semakin positif. Artinya, mereka bisa kembangkan UMKM karena adanya wisatawan yang datang. Kampungnya juga punya wajah baru, lebih tertata, dan lebih baik lingkungannya," katanya. 

Sementara itu, Ricky Soesanto mengatakan, adanya Kampung Tematik akan membuat Kabupaten Kudus punya titik kunjungan baru. Pihaknya juga siap untuk mewujudkan Kampung Tematik lewat perusahaannya, CSR Pacific Paint. Bagi Ricky, sudah seharusnya CSR dapat berbuat banyak bagi masyarakat. "Kedatangan kami tentu ingin menjalin kerja sama dan berbuat banyak bagi masyarakat, khususnya membuat Kampung Tematik. Ini dapat menjadi titik destinasi wisata baru di Kudus," ungkapnya.