Kudus - Kabupaten Kudus merupakan salah satu Kabupaten yang kaya akan potensi wisata alam maupun hasil alamnya. Salah satu hasil kekayaan alam yang saat ini terus dipacu potensinya adalah kopi muria, kopi asli dari alam pegunungan muria tersebut oleh pemerintah kabupaten Kudus akan terus dikembangkan dan dijadikan salah satu branding khas asli dari Kota Kretek.
Dalam rangka mengenalkan sekaligus mengembangkan potensi Kopi asli dari Kudus tersebut, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus menyelenggarakan Festival Kopi dan Pemeran Produk UMKM tahun 2019 bertempat di Taman Budaya Kecamatan Bae pada Sabtu (16/11) pagi.
Event yang berlangsung selama dua hari mulai dari tanggal 16 November sampai dengan tanggal 17 November tersebut, dihadiri oleh Plt. Bupati Kudus HM Hartopo, Ketua Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) Kab. Kudus Mawar Hartopo, Forkompinda, Kepala OPD, Pelaku UMKM serta perwakilan dari petani Kopi Muria Kudus.
"Program kegiatan festival kopi ini, merupakan tindaklanjut dari program unggulan bupati Kudus yaitu mencetak wirausahawan muda baru, khususnya dalam usaha perkopian," Ujar Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Wahyu Haryanti.
Selain tu dirinya mengatakan dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan potensi kopi muria yang merupakan peninggalan dari nenek moyang sejak tahun 1840 di kawasan lereng gunung Muria.
"Dengan diadakannya festival kopi tahun 2019 ini, kami berharap dapat membangkitkan semangat para petani kopi, sehingga produktivitas baik kualitas maupun brand brand baru dapat dikembangkan lebih baik lagi," Lanjutnya
Sementara itu, Plt. Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan saat ini semua orang Kudus mengenal kopi, tapi tidak semuanya mengenal kopi muria, yaitu kopi asli khas dari pegunungan muria.
Untuk itu dirinya menginstruksikan kepada seluruh kantor dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten untuk menyediakan Kopi Muria sebagai minuman yang harus ada di tiap-tiap OPD.
"Biar masyarakat lebih kenal dengan produk asli dari Kudus, kita mulai dari dinas dinas sehingga nantinya Masyarakat luas akan familiar dengan Kopi Muria," Harap HM Hartopo
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Kudus akan berkomitmen dalam usaha menjadikan kopi muria sebagai ikon baru Kudus, dimulai dengan pelatihan serta pendampingan kepada petani maupun pelaku usaha kopi untuk mengembangkan usahanya, sehingga dirinya berharap, kedepan kopi asli dari Kudus tersebut dapat diekspor produknya sampai keluar negeri.
"Pemerintah daerah akan melakukan pendampingan dan dukungan mulai dari petani sampai dengan hasil produksinya, sehingga produk kopi asli kudus ini dapat go Internasional," Pungkasnya
