KUDUS - Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Kudus menyalurkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) untuk kecamatan se-Kabupaten Kudus. Bantuan disalurkan secara bertahap, tahap pertama dilaksanakan kamis (14/5) lalu untuk Kecamatan Kota, Kaliwungu, dan Gebog. Tahap kedua dilaksanakan kemarin (18/5) untuk Kecamatan Bae, Dawe dan Jekulo. Sedangkan hari ini, Selasa (19/5) bantuan kembali diserahkan secara simbolis oleh Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus Hj. Mawar Hartopo di Klinik Budi Utami Mejobo, Kantor Kecamatan Jati, dan Undaan.
Pada Klinik Budi Utami Mejobo, diserahkan bantuan APD untuk pihak klinik dan 11 Bidan Desa. Selanjutnya di Kecamatan Jati bantuan diserahkan untuk Klinik Sehati, Klinik Cahaya Husada, Klinik Hadji Djalal, Klinik Muhammadiyah Pasuruhan, dan 15 Bidan Desa. Sedangkan untuk Kecamatan Undaan bantuan diserahkan Klinik Asy-Syifa' Wates, Klinik Mardi Santoso, Klinik Mutiara Hati, dan 19 Bidan Desa. Dengan diserahkan bantuan tersebut, Mawar Hartopo berharap dapat membantu meningkatkan pelayanan klinik dan peran bidan desa dalam penanggulangan Covid-19.
"Tujuannya kesini dari TP PKK Kabupaten dan Dinas PMD untuk menyalurkan sedikit bantuan dalam rangka kepedulian penanganan Covid-19. Mohon jangan dilihat dari jumlahnya, karena ini agar bisa dibagikan secara merata. Bantuan untuk klinik dan bidan desa, mohon diterima dan semoga bermanfaat, agar bisa digunakan dengan sebaik-baiknya untuk keperluan bersama. Karena panjenengan semua adalah garda terdepan," ujarnya.
Mawar Hartopo juga berpesan kepada Ketua TP PKK Kecamatan untuk selalu memantau pelaksanaan posyandu di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Dikarenakan kegiatan posyandu tetap berjalan demi memantau tumbuh kembang dan kecukupan gizi pada anak. Oleh karena itu, pihaknya meminta agar protokol kesehatan harus selalu diterapkan oleh kader posyandu.
"Terkait posyandu untuk dikomunikasikan denganTP PKK Kecamatan agar dalam pelaksanaannya tidak berkerumun dengan selalu memeperhatikan protokol kesehatan. Gizi anak harus tetap terjaga, hal ini demi agar menekan angka stunting, jangan sampai meningkat gara-gara adanya pandemi ini," tuturnya.
Perlu diketahui, bantuan APD yang disalurkan untuk yayasan/klinik kesehatan adalah Hazmat 100 pcs, Handscoon 57 box, Masker Bedah 2850 pcs, KN 95 107 pcs, Face Shield 107 pcs, Nurse Cap 300 pcs, Clorine 25 pcs. Sedangkan untuk bidan desa se-Kabupaten Kudus sejumlah 155 orang diberikan bantuan berupa masker bedah 1.550 buah, Face shield 155 buah dan vitamin C 310 buah.
