SURAKARTA - Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Kabupaten Kudus resmi digelar pada 4-8 Februari 2020. Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) dipilih menjadi lokasi seleksi untuk 7.689 peserta yang telah lolos tahap administrasi. Sekda Kabupaten Kudus Sam'ani Intakoris meninjau langsung pelaksanaan tes SKD CPNS pada hari kedua, Rabu (5/2).
Didampingi jajaranya, Sam'ani Intakoris meninjau langsung alur pelaksanaan tes yang dilaksanakan di auditorium UNS. Dalam pelaksanaan tes CPNS panitia menyediakan 450 Laptop dengan 50 Laptop cadangan. Pihaknya memastikan seluruh fasilitas dalam keadaan baik sehingga memperlancar pelaksanaan seleksi. Sam'ani juga sempat menyemangati peserta yang akan mengikuti tes. Pihaknya menyampaikan doa, usaha dan restu orang tua menjadi kunci kesuksesan tes. "Sudah meminta doa orang tua kan? Sekarang tinggal ikhtiarnya Kerjakan dengan baik, semoga sukses," ucapnya kepada para peserta.
Sam'ani juga mengapresiasi panitia yang telah memprioritaskan ibu hamil, pasca melahirkan atau yang sedang sakit. Pihaknya juga memuji semangat peserta yang tak luntur meskipun kondisi fisik belum maksimal. "Saya senang dengan semangatnya. Semoga diberikan kemudahan saat mengerjakan," ujarnya.
Sementara itu pelaksanaan SKD akan berlangsung selama lima hari, dan diikuti oleh 2250 peserta tiap harinya. Pelaksanaan SKD ini dibagi menjadi lima sesi, dimana masing-masing sesi diikuti oleh 450 peserta, terkecuali hari Jumat karena hanya diadakan 4 sesi. Pada 2020, Pemerintah Kabupaten Kudus membuka 382 fomasi yang terdiri dari formasi cumlaude sebanyak 18 kuota, formasi disabilitas sebanyak 9 kuota dan formasi umum sebanyak 355 kuota.
Hasil seleksi akan diumumkan secara transparan dan dapat dilihat langsung oleh peserta atau pihak lainnya sesaat setelah tes dilaksanakan.