KUDUS - Kader PKK Kabupaten Kudus unjuk kebolehan dalam seni paduan suara. Lomba Paduan Suara PKK Tingkat Kabupaten Kudus berhasil menjadi ajang untuk menggali kemampuan penggerak PKK. Sembilan tim paduan suara yang mewakili masing-masing kecamatan tampil di Pendopo Kabupaten Kudus, Rabu (30/11). Kegiatan dibuka oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo yang sekaligus menjadi juri kehormatan.
Lomba paduan suara tersebut telah direncanakan beberapa bulan sebelumnya. Seperti yang diungkapkan Mawar Hartopo bahwa pihaknya ingin menggelar kegiatan untuk menyatukan seluruh kader. Pasalnya selama masa pandemi tahun lalu, sedikit acara yang bisa dilaksanakan secara tatap muka dengan melibatkan banyak peserta.
"Kita ingin mengadakan lomba yang berbeda, jadi dengan paduan suara. Beberapa tahun belakangan kita banyak mengikuti kegiatan hanya dengan mendengarkan melalui daring," ujarnya.
Selain itu, lomba ini dilaksanakan sebagai wadah untuk menggali kemampuan kader dalam bidang kesenian tarik suara. Mawar Hartopo sebagai dewan juri menjelaskan bahwa kriteria yang dinilai diantaranya vokal, penampilan, serta kreativitas membawakan lagu.
"Karena seni suara merupakan kesenian yang harus diasah. Kita bertemu, bisa akrab antar sesama kader sekaligus eksplor kemampuan seni bernyanyi," tuturnya.
Terakhir, Mawar Hartopo mengucapkan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah tampil maksimal buah persiapan yang matang. Baginya semua peserta sudah menjadi juara karena melalui proses latihan yang membutuhkan perjuangan. Dirinya meminta kemampuan paduan suara yang sudah terasah dapat selalu dikembangkan.
"Semuanya heboh luar biasa suaranya. Terus asah kemampuan dan potensi yang kita miliki," pesannya.
Sembilan tim paduan suara masing-masing terdiri dari 15-17 kader PKK Kecamatan. Setiap tim membawakan dua lagu, yang pertama lagu wajib mars PKK dan dilanjutkan dengan lagu daerah pilihan peserta. Terdapat empat dewan juri yang diantaranya adalah Ketua TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo. Seluruh peserta tampil maksimal dengan menunjukkan kekompakan kostum yang digunakan.
Tiba pada puncak acara, dewan juri mengumumkan pemenang lomba paduan suara. Juara pertama diraih oleh tim paduan suara PKK Kecamatan Kota, disusul PKK Kecamatan Kaliwungu dan PKK Kecamatan Bae. Juara pertama membawa pulang uang pembinaan senilai lima juta rupiah, juara kedua membawa empat juta rupiah dan juara ketiga membawa tiga setengah juta rupiah. Selain itu, paduan suara PKK Kecamatan Mejobo terpilih sebagai juara favorit dewan juri.
Sebagai peserta, Ketua TP PKK Desa Rendeng, Anita menjadi salah satu perwakilan paduan suara Kecamatan Kota mengungkapkan persiapan yang dilakukan sehingga meraih juara pertama. Latihan secara rutin dan kekompakan tim menjadi rahasia untuk memenangkan lomba tersebut.
"Latihan secara rutin dan kekompakan bersama temen-temen. Semoga bisa diadakan lagi lomba-lomba seperti ini supaya semakin guyub," ucapnya.(*)