Bupati Kudus: Superhero Hanya Ada di Film, Semua Manusia Sama

Motivasi untuk Para Peserta Pelatihan Kewirausahaan Difabel

 

KUDUS- Pemerintah Kabupaten Kudus memberikan kesempatan yang sama bagi penyandang disabilitas. Terutama untuk berinovasi dan berwirausaha. Hal tersebut diungkapkan Bupati Kudus Hartopo saat membuka pelatihan dan kewirausahaan penjahitan dan tata boga bagi penyandang disabilitas di Balai Desa Mlati Lor, Selasa (26/10).

 

Hartopo meyakini bahwa setiap manusia pasti memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Seorang superhero pun hanya ada yang dalam film. Sehingga seorang difabel tidak boleh berkecil hati dan merasa kurang dari pribadi yang lain. Pihaknya optimis, penyandang disabilitas pasti mempunyai kelebihan dan potensi yang bisa dikembangkan. Salah satunya melalui pelatihan yang diprakarsai oleh Forum Komunikasi Disabilitas Kudus (FKDK) bekerjasama dengan Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Penyandang Disabilitas (BBRVPD) Inten Soeweno Cibinong Bogor.

 

"Tidak manusia yang lebih dari manusia yang lain. Superhero hanya ada di film Semua manusia punya kekurangan dan kelebihan yang berbeda. Sehingga mari mengembangkan potensi yang ada," paparnya.

 

Adanya pelatihan juga diharapkan mendorong adanya diffablepreneur atau wirausaha difabel di Kudus. Sehingga ikut meningkatkan perekonomian Kabupaten Kudus yang turun akibat pandemi. Selain itu, Hartopo mengapresiasi peserta yang semangat dalam mengikuti pelatihan. Semangat tersebut harus selalu dipupuk untuk terus berkembang dan berkarya.

 

"Semoga jadi dorongan untuk para wirausahwan difabel yang ada di Kudus ya. Saya juga sangat mengapresiasi semangat para peserta yang ikut pelatihan. Luar biasa," ucapnya. (*)